Ekstraksi air subkritis memberikan teknik ekstraksi ramah lingkungan. Tujuan Penelitian ini Untuk mendapatkan suhu dan waktu ekstraksi yang tepat untuk mendapatkan aktivitas antibakteri terbaik ekstrak air subkrits nuget ikan panggang berbahan mangrove, dengan metode yang murah dan ramah lingkungan. Metode penelitian adalah dibuat nuget ikan tuna dengan 20% tepung tapioca dimana 15% tepung tapiokan disubstitusi dengan tepung buah S.alba. dipanggang sampai warna yang menarik. di bawa ke lab. Farmasi MIPA Unsrat, diekstrakai dengan air subkritis dengan cara sebagai beriukut: disiapkan 3 buah botol Erlen Meyer 1 L kemudian dimasukkan masing –masing dengan 100 g nuget ikan kemudian masing-masing ditambahkan 500 ml Aquades, dimasukkan ke autoklaf pada suhu 100 0C dengan waktu ekstraksi 3, 6 dan 9 menit. fitratnya dikeringkan di oven pada suhu 60 oC. metode zona hambat bakteri, ekstrak dengan aktivitas antibakteri terbaik dikirim ke laboratorium Farmasi MIPA Unsrat . Hasil penelitian menunjukkan bahwa Suhu dan waktu ekstrak air subkrits nuget ikan panggang berbahan mangrove sebagai pangan fungsional antibakteri adalah 1000C selama 6 menit untuk zona hambat bakteri: Pseudomonas aeroginosa, E.coli, Streptococcus mutans, Staphylococcus aureus, Salmonella typhi dan Bacillus cereus. Paten sederhana dan Buku Ajar pada mata Kuliah Pangan Fungsional Hasil Perikanan di PS.THP-FPIK Unsrat yang ber ISSN.
| Year | Validity Start | Validity End | Payment |
|---|